KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Suprajarto menyatakan pihaknya belum berminat membeli saham PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS).

“Untuk saat ini kami belum ada rencana tersebut,” kata Suprajarto kepada Kontan.co.id, Selasa (26/3).

Meski demikian ia mengaku sebelumnya memang pernah bertemu dengan Pemerintah Provinsi Banten yang merupakan pemegang saham pengendali Bank Banten. “Untuk silahturahmi saja, tidak mengapa, kan?” kata dia.

Pernyataan Suprajarto sekaligus menepis rumor bahwa bank terbesar di Indonesia ini akan jadi pemegang saham Bank Banten. Akhir 2019, Bank Banten berencana menggelar rights issue senilai Rp 600 miliar guna menambah modal.

Dalam aksi tersebut, Pemprov Banten melalui PT Banten Development Goals dipastikan akan mengeksekusi penjualan saham senilai Rp 309 miliar. Nah, sisa Rp 291 miliar ini yang sebelumnya santer beredar akan ditadah oleh BRI.

Sebelumnya dalam RUPST, Selasa (25/3) Plt. Komisaris Utama Bank Banten Media Warman bahkan menyatakan Pemprov Banten telah meneken perjanjian terkait transaksi saham tersebut.

“Sekarang proses negosiasi sedang berlangsung, dan bukan hanya dengan BRI adan mitra strategis yang lain. Dan sekarang sudah urusannya antara Pemprov dengan BRI. Terakhir kami semua sudah bertemu di OJK dan sudah ada kesepakatan yang dituangkan dalam perjanjian,” kata Media.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati