JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) belum berencana menaikan suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR). Achmad Baequni, Direktur Keuangan BRI, menyampaikan, pihaknya akan menaikan suku bunga KPR jika bank-bank besar sudah menaikkan bunga rumah. Nah, saat ini bunga KPR BRI bermacam-macam mulai dari 9,5%-10,25% tergantung dari jenis program. Ada yang bunga KPR tetap sebesar 9,5%-10% untuk 2 tahun, kemudian akan diberikan bunga berjalan setelah masa berlaku program habis. Baequni menambahkan, pihaknya akan menaikan bunga KPR jika Bank Indonesia (BI) menaikan suku bunga acuan atau BI Rate. Asumsinya, jika BI menaikan 100 bps atau 1%, maka BRI tidak akan menaikan bunga kredit lebih tinggi atau sejajar, melainkan di bawah kenaikan BI rate. "Kenaikan bunga kredit tidak akan lebih tinggi dari kenaikan bunga simpanan," ucap Baequni, kemarin.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BRI belum naikan bunga KPR
JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) belum berencana menaikan suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR). Achmad Baequni, Direktur Keuangan BRI, menyampaikan, pihaknya akan menaikan suku bunga KPR jika bank-bank besar sudah menaikkan bunga rumah. Nah, saat ini bunga KPR BRI bermacam-macam mulai dari 9,5%-10,25% tergantung dari jenis program. Ada yang bunga KPR tetap sebesar 9,5%-10% untuk 2 tahun, kemudian akan diberikan bunga berjalan setelah masa berlaku program habis. Baequni menambahkan, pihaknya akan menaikan bunga KPR jika Bank Indonesia (BI) menaikan suku bunga acuan atau BI Rate. Asumsinya, jika BI menaikan 100 bps atau 1%, maka BRI tidak akan menaikan bunga kredit lebih tinggi atau sejajar, melainkan di bawah kenaikan BI rate. "Kenaikan bunga kredit tidak akan lebih tinggi dari kenaikan bunga simpanan," ucap Baequni, kemarin.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News