JAKARTA. Industri perbankan tidak ingin terlalu bergantung terhadap pendapatan bunga untuk meningkatkan pendapatan. Misalnya, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) ingin menggali sumber pendapatan di tahun ini melalui pendapatan non bunga, seperti pendapatan komisi atau fee based income. “Kami membidik pertumbuhan fee based income sebesar 20%-22% pada 2016,” kata Sekretaris Korporasi BRI Hari Siaga, pada rilis yang diterima KONTAN, Kamis (3/3). Artinya, BRI ingin memperoleh pendapatan fee income sekitar Rp 8,88 triliun-Rp 9,02 triliun per akhir tahun 2016, dibandingkan perolehan Rp 7,4 triliun per akhir tahun lalu.
BRI bidik pendapatan komisi tumbuh 22%
JAKARTA. Industri perbankan tidak ingin terlalu bergantung terhadap pendapatan bunga untuk meningkatkan pendapatan. Misalnya, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) ingin menggali sumber pendapatan di tahun ini melalui pendapatan non bunga, seperti pendapatan komisi atau fee based income. “Kami membidik pertumbuhan fee based income sebesar 20%-22% pada 2016,” kata Sekretaris Korporasi BRI Hari Siaga, pada rilis yang diterima KONTAN, Kamis (3/3). Artinya, BRI ingin memperoleh pendapatan fee income sekitar Rp 8,88 triliun-Rp 9,02 triliun per akhir tahun 2016, dibandingkan perolehan Rp 7,4 triliun per akhir tahun lalu.