BRI Finance Pasang Target Tinggi untuk Mobil Baru dan Kendaraan Bekas saat Ramadan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) bakal mengoptimalkan pembiayaan di segmen konsumer untuk mendorong kinerja pada bulan Ramadan tahun ini. Seiring daya beli masyarakat yang diperkirakan tumbuh.

Tak main-main, BRI Finance targetkan pertumbuhan pembiayaan mobil baru pada Ramadan dapat bertumbuh 40% dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya. Sedangkan target pertumbuhan pembiayaan mobil bekas yang dibidik pada Ramadan tahun ini meningkat 50%.

Direktur Bisnis BRI Finance Primartono Gunawan bilang target kenaikan pembiayaan mobil bekas lebih tinggi karena pasar used car yang besar. Di sisi lain, margin pembiayaan mobil bekas pun lebih besar dibandingkan dengan mobil baru.


Ia pun mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), rata-rata penjualan mobil baru di Tanah Air mencapai satu juta unit per tahun,  sedangkan rata-rata penjualan mobil bekas per tahun bisa lima kali lipat dari mobil baru.

Baca Juga: BRI Finance Catat Pendapatan Tumbuh 45,37% Jadi Rp 890,6 Miliar di 2022

“Pasarnya used car luas banget. Penjualan New car setahun rata-rata 1 juta unit, sedangkan  penjualan used car marketnya bisa 5 kali lipatnya,” ujar Prima dalam keterangan resminya, Jumat (24/3).

Ia menambahkan untuk momentum Ramadan tahun ini, pihaknya akan mengoptimalkan pembiayaan di segmen konsumer dengan menyiapkan program khusus penjualan. Salah satunya, program DP murah yang mulai diberlakukan BRI Finance sejak 20 Maret 2023 hingga 31 Mei 2023.

“Program penjualan untuk mobil baru atau new car, Bri Finance menawarkan uang muka atau DP-nya ringan mulai 10%. Sedangkan untuk  pembiayaan used car atau mobil bekas DP-nya mulai 15%. Jadi senjatanya ada di DP murah,” tandas Prima.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari