KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) akan melakukan sejumlah langkah strategis untuk bisa mencapai target pembiayaan tahun ini. Direktur Operasional dan Keuangan BRI Finance Willy Halim Sugiardi mengatakan pihaknya menargetkan penyaluran pembiayaan sekitar Rp 7 triliun pada 2024.

"Angka itu naik sekitar 20%, jika dibandingkan tahun lalu," ucapnya kepada Kontan, Kamis (15/2).

Willy optimistis bisa meraih target tersebut lewat sejumlah strategi yang akan diterapkan. Salah satu strateginya, yakni meningkatkan produktivitas tenaga pemasar, perluasan jaringan distribusi di seluruh wilayah Indonesia, penguatan sinergi dengan induk usaha PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk selaku induk usaha, dan mengoptimalkan digitalisasi bisnis proses untuk memudahkan kebutuhan debitur maupun calon debitur.

"Diharapkan strategi unggulan itu dapat membantu pertumbuhan kinerja dan mencapai target BRI Finance pada tahun ini," katanya.

Baca Juga: BFI Finance Menilai Pemilu 2024 Tak Akan Pengaruhi Kinerja Perusahaan

Sementara itu, Willy mengatakan penyaluran pembiayaan pada Januari 2024 tumbuh signifikan, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Adapun penyaluran pembiayaan BRI Finance telah bertumbuh positif sekitar lebih dari 30% YoY," ungkapnya.

Willy menyebut pihaknya pada tahun ini masih akan tetap berfokus pada pengembangan bisnis konsumer. Dia bilang hingga saat ini pertumbuhan bisnis BRI Finance masih didominasi oleh segmen pembiayaan konsumer, khususnya pembiayaan mobil baru. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi