JAKARTA. Tiga bank badan usaha milik negara (BUMN) telah bekerjasama dengan PT Asuransi Kesehatan (Askes) agar dapat membayar premi jaminan kesehatan mulai 1 Januari 2014. Salah satu bank tersebut adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Bank ini mengaku akan membantu sosialisasi agar para nasabahnya menjadi anggota sistem asuransi nasional tersebut.Asmawi Syam, Direktur Kelembagaan BRI menjelaskan nantinya PT Askes akan menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang menargetkan seluruh masyarakat Indonesia mengikuti program asuransi nasional."Pelaku usaha kecil menengah (UKM) selama ini tidak ada asuransinya. Di sini peran BRI penting untuk sosialisasikan kepada mereka kalau ikut dapat jaminan sosial," kata Asmawi, Senin (9/9).Menurut Asmawi segmen nasabah BRI seperti pelaku UKM belum memiliki asuransi tersebut. "Di tahun pertama, kami targetkan seluruh nasabah kami sebanyak 42 juta dapat ikut progam ini," ujarnya.Asmawin juga menjelaskan BRI tidak hanya sebagai tempat pembayaran premi asuransi saja melainkan juga akan berfungsi sebagai agen pendaftaran masyarakat yang mau mengikuti sistem asuransi tersebut."Untungnya bagi kami ya dananya (pembayaran premi) ngendap karena bayarnya di BRI," ujar Asmawi. Sayang, dia tidak menargetkan berapa dana mengendap yang akan didapatkannya dengan alasan belum mengetahui berapa besaran premi para anggotanya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
BRI incar 42 juta nasabah ikut BPJS
JAKARTA. Tiga bank badan usaha milik negara (BUMN) telah bekerjasama dengan PT Asuransi Kesehatan (Askes) agar dapat membayar premi jaminan kesehatan mulai 1 Januari 2014. Salah satu bank tersebut adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Bank ini mengaku akan membantu sosialisasi agar para nasabahnya menjadi anggota sistem asuransi nasional tersebut.Asmawi Syam, Direktur Kelembagaan BRI menjelaskan nantinya PT Askes akan menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) yang menargetkan seluruh masyarakat Indonesia mengikuti program asuransi nasional."Pelaku usaha kecil menengah (UKM) selama ini tidak ada asuransinya. Di sini peran BRI penting untuk sosialisasikan kepada mereka kalau ikut dapat jaminan sosial," kata Asmawi, Senin (9/9).Menurut Asmawi segmen nasabah BRI seperti pelaku UKM belum memiliki asuransi tersebut. "Di tahun pertama, kami targetkan seluruh nasabah kami sebanyak 42 juta dapat ikut progam ini," ujarnya.Asmawin juga menjelaskan BRI tidak hanya sebagai tempat pembayaran premi asuransi saja melainkan juga akan berfungsi sebagai agen pendaftaran masyarakat yang mau mengikuti sistem asuransi tersebut."Untungnya bagi kami ya dananya (pembayaran premi) ngendap karena bayarnya di BRI," ujar Asmawi. Sayang, dia tidak menargetkan berapa dana mengendap yang akan didapatkannya dengan alasan belum mengetahui berapa besaran premi para anggotanya.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News