BRI incar laba Rp 27 triliun di akhir 2017



JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk mematok pertumbuhan laba bersih sekitar 5% sampai 7% hingga akhir tahun 2017.

Melihat kinerja tahun 2016, BRI mengumpulkan laba Rp 25,8 triliun sepanjang tahun lalu. Jika target tersebut tercapai, bank penyalur kredit UMKM terbesar di Indonesia ini, akan mengantongi untung Rp 27 triliun - Rp 27,6 triliun. 

Target tersebut terkesan lebih lambat ketimbang pencapaian semester I-2017 yang tumbuh 10,4% year on year (yoy) menjadi Rp 13,4 triliun. Dari angka ini, terlihat BRI sampai akhir Juni mengumpulkan hampir 50% dari target.


Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan kenaikan laba di semester I-2017 ditopang oleh kenaikan kredit khususnya ke segmen menengah ke bawah.

"Proyeksi laba kalau melihat cerminan semester I diharapkan bisa terwujud di semester II. Paling tidak 5%-7% kami harapkan untuk tahun ini," ujarnya di Jakarta, Kamis (3/8).

Lebih lanjut, selain laba yang dipatok tumbuh. Bank nomor wahid dari segi aset di Indonesia ini mematok kenaikan kredit 12% hingga 14% pada akhir tahun 2017.

Asal tahu saja, hingga semester I-2017 BRI berhasil menyalurkan kredit senilai Rp 687,9 triliun atau tumbuh 11,8% dibanding realisasi tahun sebelumnya Rp 615,5 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia