KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi ATM perbankan masih tetap tinggi meskipun tren transaksi digital semakin pesat. Sebagian besar transaksi ATM digunakan untuk melakukan penarikan atau setor tunai karena kebutuhan akan pembayaran tunai di masyarakat Indonesia masih besar. Sementara saat ini perbankan lebih mendorong transformasi digital dan tidak lagi melakukan ekspansi penambahan jaringan ATM. Apalagi bank juga bank yang memilih bertransformasi jadi bank digital yang tidak membutuhkan banyak cabang dan tanpa ATM tentunya. Kondisi ini tentu bisa jadi peluang bagi bank-bank besar yang punya jaringan ATM luas untuk meningkatkan fee based income dari layanan ATM. Nasabah dari bank lain yang minim atau tak punya ATM akan memanfaatkan jaringan ATM yang tersedia di dekatnya saat membutuhkan tarik tunai.
BRI Kantongi Fee Based Income Rp 520 Miliar Lewat Transaksi ATM Per Semester I-2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi ATM perbankan masih tetap tinggi meskipun tren transaksi digital semakin pesat. Sebagian besar transaksi ATM digunakan untuk melakukan penarikan atau setor tunai karena kebutuhan akan pembayaran tunai di masyarakat Indonesia masih besar. Sementara saat ini perbankan lebih mendorong transformasi digital dan tidak lagi melakukan ekspansi penambahan jaringan ATM. Apalagi bank juga bank yang memilih bertransformasi jadi bank digital yang tidak membutuhkan banyak cabang dan tanpa ATM tentunya. Kondisi ini tentu bisa jadi peluang bagi bank-bank besar yang punya jaringan ATM luas untuk meningkatkan fee based income dari layanan ATM. Nasabah dari bank lain yang minim atau tak punya ATM akan memanfaatkan jaringan ATM yang tersedia di dekatnya saat membutuhkan tarik tunai.