JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengatakan pihaknya akan terus berkomitmen menyaluran kredit kepada pelaku industri khususnya di sektor perikanan. Hal ini sejalan dengan keinginan pemerintah yang menginginkan sebanyak 40% kredit usaha rakyat (KUR) masuk ke sektor produksi termasuk perikanan. Direktur BRI, Donsuwan Simatupang menyebut per akhir Maret 2017 pihaknya telah menyalurkan outstanding kredit ke sektor perikanan mencapai Rp 9,8 triliun. "Total penyaluran ke perikanan BRI Rp 9,8 triliun, sebanyak Rp 3,98 triliun adalah Onfarm dan Rp 5,9 triliun Off-farm," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Kamis (18/5). Jika dirinci, secara year to date (ytd) jumlah penyaluran kredit perikanan BRI khususnya onfarm telah tumbuh 1,71% dibanding realisasi akhir tahun 2016 sebesar Rp 3,91 triliun. Adapun berdasarkan sisi debitur, dari total penyaluran kredit per Maret 2017, BRI telah menjaring 105.502 debitur tersebar di seluruh Indonesia.
BRI salurkan kredit Rp 9,8 triliun ke perikanan
JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengatakan pihaknya akan terus berkomitmen menyaluran kredit kepada pelaku industri khususnya di sektor perikanan. Hal ini sejalan dengan keinginan pemerintah yang menginginkan sebanyak 40% kredit usaha rakyat (KUR) masuk ke sektor produksi termasuk perikanan. Direktur BRI, Donsuwan Simatupang menyebut per akhir Maret 2017 pihaknya telah menyalurkan outstanding kredit ke sektor perikanan mencapai Rp 9,8 triliun. "Total penyaluran ke perikanan BRI Rp 9,8 triliun, sebanyak Rp 3,98 triliun adalah Onfarm dan Rp 5,9 triliun Off-farm," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Kamis (18/5). Jika dirinci, secara year to date (ytd) jumlah penyaluran kredit perikanan BRI khususnya onfarm telah tumbuh 1,71% dibanding realisasi akhir tahun 2016 sebesar Rp 3,91 triliun. Adapun berdasarkan sisi debitur, dari total penyaluran kredit per Maret 2017, BRI telah menjaring 105.502 debitur tersebar di seluruh Indonesia.