JAKARTA. Program interkoneksi layanan uang elektronik di jalan tol (e-toll) antara Bank Mandiri dengan Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang sempat seret perlahan mulai terurai. Dalam hitungan bulan, Bank Mandiri akan membuka monopoli bisnis ini kepada bank BUMN lain. Dicky Rozano Executive Vice President E-Banking BRI bilang, pada bulan Maret nanti, uang elektronik BRI, Brizzi, sudah bisa melayani e-toll di Bali. "Saat ini, sedang dalam proses implementasi sistem dan negosiasi akhir," kata Dicky kepada KONTAN, Senin (2/2). Sedangkan untuk penggunaan di Jawa, Dicky berharap, BRI bisa bergabung pada kuartal II-2015, sesuai kesepakatan yang telah dibuat dengan Bank Mandiri. Dicky menambahkan, BRI menyiapkan dana Rp 10 miliar hingga Rp 30 miliar untuk total investasi e-toll di Bali dan Jawa. Dia juga bilang sudah ada skema perjanjian perhitungan join fee antara BRI-Mandiri di bisnis e-toll ini.
BRI siap layani e-toll di Bali
JAKARTA. Program interkoneksi layanan uang elektronik di jalan tol (e-toll) antara Bank Mandiri dengan Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang sempat seret perlahan mulai terurai. Dalam hitungan bulan, Bank Mandiri akan membuka monopoli bisnis ini kepada bank BUMN lain. Dicky Rozano Executive Vice President E-Banking BRI bilang, pada bulan Maret nanti, uang elektronik BRI, Brizzi, sudah bisa melayani e-toll di Bali. "Saat ini, sedang dalam proses implementasi sistem dan negosiasi akhir," kata Dicky kepada KONTAN, Senin (2/2). Sedangkan untuk penggunaan di Jawa, Dicky berharap, BRI bisa bergabung pada kuartal II-2015, sesuai kesepakatan yang telah dibuat dengan Bank Mandiri. Dicky menambahkan, BRI menyiapkan dana Rp 10 miliar hingga Rp 30 miliar untuk total investasi e-toll di Bali dan Jawa. Dia juga bilang sudah ada skema perjanjian perhitungan join fee antara BRI-Mandiri di bisnis e-toll ini.