JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mencatatkan realisasi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) hingga 14 September 2016 sebesar Rp 50,7 triliun. Pencapaian ini sudah mencapai 75,11% dari target tahun ini yang sebesar Rp 67,5 triliun. Direktur Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah BRI Mohammad Irfan mengatakan, jumlah debitur KUR sampai 14 September 2016 adalah sebesar 2,87 juta debitur. “Rinciannya, untuk KUR mikro sebesar Rp 43 triliun dan Ritel sebesar Rp 7 triliun,” ujar Irfan kepada KONTAN, Jumat (16/9). Menurut Irfan, pada akhir Agustus 2016, pemerintah telah menyetujui tambahan KUR BRI sebesar Rp 2 trililun. Sehingga dari semula alokasi KUR ritel BRI sebesar Rp 6 triliun menjadi Rp 8 triliun.
BRI sudah salurkan KUR Rp 50,7 triliun
JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mencatatkan realisasi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) hingga 14 September 2016 sebesar Rp 50,7 triliun. Pencapaian ini sudah mencapai 75,11% dari target tahun ini yang sebesar Rp 67,5 triliun. Direktur Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah BRI Mohammad Irfan mengatakan, jumlah debitur KUR sampai 14 September 2016 adalah sebesar 2,87 juta debitur. “Rinciannya, untuk KUR mikro sebesar Rp 43 triliun dan Ritel sebesar Rp 7 triliun,” ujar Irfan kepada KONTAN, Jumat (16/9). Menurut Irfan, pada akhir Agustus 2016, pemerintah telah menyetujui tambahan KUR BRI sebesar Rp 2 trililun. Sehingga dari semula alokasi KUR ritel BRI sebesar Rp 6 triliun menjadi Rp 8 triliun.