JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sangat yakin bisa lulus dalam pemeriksaan layanan wealth management yang dilakukan Bank Indonesia (BI). Bank sentral selama sebulan ini memeriksa layanan pengelolaan dana nasabah kaya di 23 bank. “Kami yakin bisa lolos, sebab kami merupakan pemain baru di bisnis pengelolaan dana nasabah kaya, jadi persiapan layanan ini sangat matang,” tutur Sofyan Basir, Direktur Utama BRI, Senin (30/5). Bank pelat merah ini meluncurkan layanan bagi nasabah kaya ini baru tiga tahun. “Kami yakin 3 Juni mendatang bisa menggaet nasabah wealth management yang sebelumnya dilarang oleh BI,” kata Sofyan. Meski bank sentral mengimbau agar staf yang bertugas menggaet nasabah ini harus memiliki sertifikat khusus, sebagian karyawan BRI belum memiliki sertifikat ini. “Menurut kami, tak semua harus bersertifikat, hal itu hanya dimiliki oleh staf ahli saja,” ujarnya.
BRI yakin lolos pemeriksaan wealth management
JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sangat yakin bisa lulus dalam pemeriksaan layanan wealth management yang dilakukan Bank Indonesia (BI). Bank sentral selama sebulan ini memeriksa layanan pengelolaan dana nasabah kaya di 23 bank. “Kami yakin bisa lolos, sebab kami merupakan pemain baru di bisnis pengelolaan dana nasabah kaya, jadi persiapan layanan ini sangat matang,” tutur Sofyan Basir, Direktur Utama BRI, Senin (30/5). Bank pelat merah ini meluncurkan layanan bagi nasabah kaya ini baru tiga tahun. “Kami yakin 3 Juni mendatang bisa menggaet nasabah wealth management yang sebelumnya dilarang oleh BI,” kata Sofyan. Meski bank sentral mengimbau agar staf yang bertugas menggaet nasabah ini harus memiliki sertifikat khusus, sebagian karyawan BRI belum memiliki sertifikat ini. “Menurut kami, tak semua harus bersertifikat, hal itu hanya dimiliki oleh staf ahli saja,” ujarnya.