JAKARTA. Pertumbuhan premi asuransi jiwa yang tengah suam-suam kuku tidak menciutkan nyali PT Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera (Bringin Life) untuk mengejar target pertumbuhan premi double digit. Buktinya, perseroan optimis membukukan premi sebesar Rp 2,1 triliun sampai akhir tahun ini. Itu berarti, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tersebut mematok pertumbuhan 16% jika dibandingkan dengan pencapaian tahun sebelumnya yang berkisar Rp 1,8 triliun. “Optimisme ini bercermin dari realisasi kuartal ketiga yang sebesar Rp 1,6 triliun atau naik 25% (year on year),” ujar Sugeng Sudibjo, Direktur Bringin Life, Selasa (28/10). Optimisme lain, lanjut dia, dengan lahirnya dua produk anyar perseroan. Keduanya merupakan produk asuransi mikro untuk pertanggungan kesehatan, kecelakaan diri dan meninggal dunia, yakni Bringin AM-KKM dan Bringin Ajaib. Meski premi keduanya hanya mentok Rp 50.000, namun perseroan optimis dapat mempertebal kantong pendapatan premi.
Bringin Life mengincar premi Rp 2,1 triliun
JAKARTA. Pertumbuhan premi asuransi jiwa yang tengah suam-suam kuku tidak menciutkan nyali PT Asuransi Jiwa Bringin Jiwa Sejahtera (Bringin Life) untuk mengejar target pertumbuhan premi double digit. Buktinya, perseroan optimis membukukan premi sebesar Rp 2,1 triliun sampai akhir tahun ini. Itu berarti, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tersebut mematok pertumbuhan 16% jika dibandingkan dengan pencapaian tahun sebelumnya yang berkisar Rp 1,8 triliun. “Optimisme ini bercermin dari realisasi kuartal ketiga yang sebesar Rp 1,6 triliun atau naik 25% (year on year),” ujar Sugeng Sudibjo, Direktur Bringin Life, Selasa (28/10). Optimisme lain, lanjut dia, dengan lahirnya dua produk anyar perseroan. Keduanya merupakan produk asuransi mikro untuk pertanggungan kesehatan, kecelakaan diri dan meninggal dunia, yakni Bringin AM-KKM dan Bringin Ajaib. Meski premi keduanya hanya mentok Rp 50.000, namun perseroan optimis dapat mempertebal kantong pendapatan premi.