JAKARTA. Meski baru berumur dua bulan, Honda Brio ternyata mampu memikat pasar otomotif domestik. Mobil tipe city car ini masuk menjadi salah satu mobil urban terlaris. Sejak dilucurkan Agustus 2012 ini, Honda Brio malah sudah menjadi penguasa pasar mobil city car.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), total penjualan Honda Brio di bulan Agustus dan September tahun ini mencapai 3.472 unit atau 11,2% dari total pasar city car di periode yang sama.

Mobil berdapur pacu 1.300 cc ini langsung berhasil meraih angka penjualan sebanyak 1.062 unit di bulan Agustus 2012 atau sekitar 25% dari total pasar city car. Begitu pula penjualan di September 2012 dimana Brio terus berada di posisi teratas dengan angka penjualan sebanyak 2.410 unit atau mencuil 25% dari total penjualan city car di bulan yang sama yang berjumlah 6.573 unit.

Dengan hasil ini, Honda Brio sudah masuk jajaran sebagai salah satu produk terlaris Honda di Indonesia dimana sudah memberi kontribusi sebesar 30% dari total penjualan Honda di pasar domestik yang sebesar 7.828 unit.

Yulian Karfili, Manajer Humas PT Honda Prospect Motor menyatakan, kesuksesan Honda Brio sudah diprediksi sebelumnya setelah melihat hasil yang cukup positif di pasar Thailand dan India. "Berdasarkan hasil ini kami jadi yakin dengan animo pasar terhadap Honda Brio," katanya ke KONTAN kemarin.

Honda Prospect pun yakin mampu menjual Honda Brio sekitar 2.000 unit per bulan. Adapun target penjualan sampai akhir tahun ini adalah sebesar 8.000 unit.

Untuk mengejar target pasar tersebut, Honda Prospect mulai gencar berpromosi ke segmen incaran Honda Brio, yakni kalangan muda kelas menengah dan berstatus sebagai pengemudi pemula. Seperti menjadi sponsor dalam perhelatan Hai Day akhir pekan lalu.

Maklum, pabrikan yang lain juga mengincar pasar city car yang lumayan gemuk ini. Seperti PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors yang baru saja melansir produk andalan yakni Mitsubishi Mirage.

Malah, produk ini menjadi pesaing terberat Honda Brio. Dari data Gaikindo, penjualan mobil berdapur pacu 1.200 cc  di September kemarin mencapai 1.134 unit. Menurut Jerry Amran, Manajer Divisi Humas dan Sumber Daya Manusia PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors faktor lincah yang dimiliki Mirage, yakni mampu bermanuver dengan radius 4,4 meter dibanding Brio yang 4,5 meter menjadi salah satu sebab Mirage dilirik konsumen.

Dari sisi harga, harga Mirage seri terbawah yakni GLX manual lebih rendah yakni sekitar Rp 139 juta ketimbang seri terbawah Honda Brio, yakni tipe S transmisi manual yang sebesar Rp 149 juta. "Faktor ini juga menjadi pertimbangan konsumen," katanya ke KONTAN.

Melihat hasil ini, Krama Yudha yakin bisa menjual sebesar 1.000 unit per bulan atau sebesar 4.000 unit sampai akhir tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon