KONTAN.CO.ID - BRUSSELS  – Brussels Airlines akan membatalkan banyak penerbangan pada Senin, 13 Januari 2025, akibat pemogokan nasional yang mempengaruhi operasional di Bandara Brussels. 

Pernyataan resmi dari maskapai pada Sabtu (11/1) seperti dikutip Reuters menyebutkan bahwa aksi mogok tersebut berdampak pada perusahaan yang menangani operasional bandara, termasuk petugas bagasi dan staf keamanan.  

Menurut laporan Aviation24, pemogokan ini dipicu oleh protes serikat pekerja terhadap rencana pensiun yang diusulkan pemerintah federal. Dampaknya, sejumlah besar penerbangan diperkirakan dibatalkan atau dijadwalkan ulang. Bandara Brussels telah memperingatkan potensi gangguan besar dan meminta maskapai untuk menyesuaikan jadwal penerbangan mereka.  

Baca Juga: American Airlines Batalkan Seluruh Penerbangan Akibat Masalah Teknis

Juru bicara Brussels Airlines, Nico Cardone, menyatakan pihaknya tengah meninjau jadwal penerbangan secara intensif. "Saat ini, kami belum tahu jumlah pasti penerbangan yang akan dibatalkan atau berjalan sesuai rencana. Kami akan memberi tahu penumpang secepat mungkin. Untuk sementara, penumpang tidak perlu menghubungi Pusat Layanan kami," jelasnya.  

Selain gangguan penerbangan, transportasi umum menuju bandara, seperti kereta api dan bus, juga diperkirakan menghadapi tantangan akibat aksi mogok. Penumpang disarankan untuk memeriksa informasi terbaru sebelum melakukan perjalanan guna menghindari penundaan tambahan.  

Baca Juga: Respons Putusan MK Terkait UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh Ancam Mogok Nasional

Bandara Brussels menegaskan komitmennya untuk meminimalkan dampak bagi para pelancong. Namun, mereka mengimbau semua penumpang untuk tetap memantau pembaruan dari maskapai penerbangan dan situs resmi Bandara Brussels.  

Aksi mogok ini menambah tekanan pada infrastruktur transportasi Belgia, menciptakan ketidakpastian bagi ribuan pelancong pada awal pekan depan.

Editor: Syamsul Azhar