BSDE siapkan belanja modal Rp 4 triliun



JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menyiapkan belanja modal berkisar Rp 3 triliun hingga Rp 4 triliun pada tahun ini. Belanja modal yang dianggarkan kurang lebih sama dengan belanja modal tahun lalu yakni sebesar Rp 4 triliun.

"Akan digunakan untuk pembebasan lahan sekitar Rp 1 triliun, nanti sisanya akan digunakan untuk konstruksi office building dan juga mall," kata Hermawan Wijaya, Direktur BSDE, Selasa (21/2).

Modal kerja akan diambil dari internal cashflow perseroan. Hermawan bilang, saat ini, internal cashflow perusahaan masih cukup untuk membiayai belanja modal tahun 2017, karena saat ini posisi cash perseroan masih berada di angka Rp 4 triliun.


Selain itu, BSDE juga masih bisa mengharapkan dana segar yang berasal dari line modal kerja sebesar Rp 2 triliun yang hingga saat ini belum dimanfaatkan. Selain itu, menurut Hermawan, perusahaan masih mempunyai kuota penerbitan obligasi sampai 2018 yang masih bisa diterbitkan sekitar Rp 3,3 triliun

Dalam pemberitaan KONTAN Sebelumnya, BSDE telah mencari pendanaan lewat pasar obligasi dengan menerbitkan obligasi Rp 1,5 triliun pada tahun 2016. Rencana ini merupakan bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) dengan target Rp 3 triliun dalam periode dua tahun.

Terkait kinerja, BSDE menargetkan pertumbuhan pendapatan berulang perseroan (reccuring income) dalam liam tahun ke depan.

"Reccuring income, kita coba untuk selalu naikkan. Sekarang ini kan reccuring terhadap pendapatan kurang lebih sekitar 18%-20%, untuk lima tahun ke depan kita targetkan mungkin di 20%-25%" kata Hermawan.

Tahun lalu, reccuring income berkontribusi terhadap perseroan sekitar Rp 1,1 triliun. Untuk tahun ini, BSDE menargetkan kontribusi reccuring income sebesar Rp 1 triliun hingga Rp 1,2 triliun.

Rencana BSDE ini juga didukung dengan berbagai persiapan perseroan untuk menambah pendapatan berulang, yakni dengan menyewakan sebagian  apartemen perseroan yang ada di Kuningan, Jakarta. Selain itu, perusahaan akan membangun perkantoran dan juga ritel dengan dua AEON Mall.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini