KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Syariah Indonesia (BSI) menargetkan transaksi digital dapat tumbuh dua digit hingga akhir tahun 2023.

Optimisme BSI tersebut melihat pesatnya perkembangan transaksi digital yang terus mengalami pertumbuhan positif seiring dengan preferensi masyarakat untuk bertransaksi digital.

"BSI optimistis dengan fitur-fitur dan kemudahan akses kepada nasabah akan meningkatkan jumlah pengguna transaksi digital BSI," kata Corporate Secretary BSI, Gunawan Arief Hartoyo kepada Kontan.co.id, Jumat (1/9).

Baca Juga: Bank Syariah Indonesia (BRIS) Targetkan Jumlah Nasabah Tembus 20 Juta pada 2023

Mengingat BSI belum merilis laporan kinerja untuk semester I tahun ini, Gunawan merinci per Maret 2023 jumlah transaksi digital mencapai 143,59 juta transaksi dengan jumlah customer based mencapai 18,4 juta nasabah.

Lebih lanjut Gunawan menyampaikan BSI akan terus mengedepankan transaksi digital sebagai bentuk service excellent kepada seluruh nasabah. Mengingat layanan transaksi digital menjadi bagian business process untuk mengakselerasi percepatan transaksi BSI. 

Adapun layanan tersebut meliputi tarik dan setor tunai, pembukaan rekening tabungan, deposito, pembayaran dan pembelian, ZISWAF dan donasi hingga pengajuan pembiayaan di BSI Mobile.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi