JAKARTA. Tahun 2016 sudah berakhir. Di tengah perlambatan ekonomi, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) optimistis akan mencatat pertumbuhan yang baik untuk kinerja tahun lalu. Maryono, Direktur Utama BTN mengatakan, perusahaan mencatat kinerja pertumbuhan di atas rata-rata perbankan. Iman Nugroho Soeko, Direktur Keuangan BTN menambahkan, untuk perolehan laba bersih di tahun 2016 tumbuh di atas 10%, namun ia enggan menyampaikan angka secara detail karena masih dalam proses perhitungan. “Target laba bersih mencapai target,” kata Iman, ditemui di Gedung Bank Indonesia (BI), Selasa (3/1). Dari sisi bisnis, Iman menuturkan, kredit dan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh sesuai target. Misalnya, kredit tumbuh di atas 20% dan DPK tumbuh sekitar 18% di tahun 2016. Kemudian, rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) mulai turun di akhir tahun lalu, karena perusahaan melakukan perbaikan.
BTN bukukan kredit tumbuh 20%, DPK tumbuh 18%
JAKARTA. Tahun 2016 sudah berakhir. Di tengah perlambatan ekonomi, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) optimistis akan mencatat pertumbuhan yang baik untuk kinerja tahun lalu. Maryono, Direktur Utama BTN mengatakan, perusahaan mencatat kinerja pertumbuhan di atas rata-rata perbankan. Iman Nugroho Soeko, Direktur Keuangan BTN menambahkan, untuk perolehan laba bersih di tahun 2016 tumbuh di atas 10%, namun ia enggan menyampaikan angka secara detail karena masih dalam proses perhitungan. “Target laba bersih mencapai target,” kata Iman, ditemui di Gedung Bank Indonesia (BI), Selasa (3/1). Dari sisi bisnis, Iman menuturkan, kredit dan dana pihak ketiga (DPK) tumbuh sesuai target. Misalnya, kredit tumbuh di atas 20% dan DPK tumbuh sekitar 18% di tahun 2016. Kemudian, rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) mulai turun di akhir tahun lalu, karena perusahaan melakukan perbaikan.