BTN jaga kredit macet segmen konsumer tak jebol 3%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) terus berusaha untuk menjaga kualitas kredit konsumer mereka di tahun 2018. Harapannya, tentu agar dapat lebih baik dari tahun 2017.

Catatan saja, berdasarkan laporan keuangan bank per kuartal III 2017, rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) BTN ada di level 3,07%.

Budi Satria, Direktur BTN mengatakan, pihaknya mengharapkan NPL gross maupun netto pada kredit konsumer di tahun ini akan lebih baik daripada tahun lalu dan secara angka semua sektor kredit konsumer menunjukkan perbaikan dibandingkan sebelumnya.


“Tahun ini kita berharap NPL kredot konsumer akan bisa kita jaga dibawah 3%,” ujar Budi kepada Kontan.co.id, Selasa (30/1).

Mahelan Prabantarikso, Direktur BTN menambahkan, secara umum kualitas kredit BTN pada kuartal III 2017 mengalami perbaikan. Itu ditunjukan oleh rasio NPL sebesar 3,07%.

“Kredit konsumer menjadi salah satu kontributor dalam perbaikan kualitas kredit tersebut, dimana rasio NPL kredit konsumer kuartal III 2017 membaik menjadi 2,69%,”jelas Mahelan.

Mahelan menjelaskan, hal utama yang mendorong perbaikan berasal dari sektor kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi yang mencatat rasio NPL sebesar 1,61% pada kuartal III 2017.

“Untuk tahun 2018 ini Bank BTN akan tetap fokus menjaga kualitas kredit consumer pada kisaran level 2% dengan fokus pengelolaan debitur dan kolektibilitas,” kata Mahelan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia