JAKARTA. Bank BTN sedang menjajaki pendirian asuransi jiwa dan multifinance. Perseroan mengaku telah mengajak salah satu dana pensiun untuk menjadi salah satu pemegang saham dalam perusaaan baru ini. Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengatakan, nantinya Jasindo juga akan menjadi salah satu dari tiga pemegang saham perusahaan baru ini. Namun untuk dua perusaahaan lain, Maryono masih belum ingin memberikan informasi. “Nantinya perusaaan baru asuransi jiwa dan multifinance ini pemegang saham mayoritasnya adalah BTN,” ujar Maryono di Jakarta, Senin (7/9). Untuk merealisasikan hal ini, BTN mengaku menyiapkan modal di atas Rp 100 miliar. BTN sendiri sedang melakukan due dilligence dengan masing masing perusahaan calon pemegang saham. Maryono bilang, pendirian asuransi jiwa dan multifiance ini bertujuan untuk diversifikasi usaha perseroan. Selain itu, menurut Maryono dengan adanya asuransi jiwa, maka fasilitas yang disediakan BTN akan semakin lengkap. Berdasarkan penelurusan KONTAN, rencana pendirian perusahaan asuransi ini sudah lama diwacanakan. Pada tahun lalu izin pendirian asuransi jiwa ini masih terganjal di Otoritas Jasa Keuangan.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri