BTN jual sukuk ritel seri SR-008 Rp 905,37 miliar



JAKARTA. Bak kacang goreng, surat berharga negara syariah (SBSN) atau sukuk ritel seri SR 008 diserbu investor.

PT Bank Tabungan Negara (BTN) mengaku telah menghabiskan jatah alokasi dan meminta tambahan kuota kepada pemerintah. Direktur BTN Sis Apik Wijayanto mengatakan total permintaan yang masuk mencapai Rp 905,37 miliar dengan jumlah investor 1.280 investor. "Saat ini masih waiting list sekitar Rp 130,78 miliar dari 273 nasabah," ujar Sis.

Menurut Sis, penyebaran investor pemesan sukuk ritel berada di kota-kota besar seperti di Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, dan Makassar.


Dia mengaku telah mengajukan tambahan kuota sebesar Rp 200 miliar. "Permintaan tersebut akan diumumkan pada 1 Maret 2016," ujar Sis.

SR-008 mulai ditawarkan 19 Februari hingga 4 Maret 2016. Instrumen ini membagikan kupon tetap 8,30% per tahun dan akan dibayarkan pada tanggal 10 setiap bulan. Pembayaran kupon pertama akan dilakukan pada 10 April 2016. Adapun jangka waktu ditetapkan tiga tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto