KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk pada ajang Indonesia Property Expo (Ipex) 2018 yang berlangsung 22 September-30 September 2018 berhasil mengantongi kredit baru Rp 8,7 triliun. Angka ini lebih jauh lebih tinggi dari target awalnya hanya Rp 5 triliun.

"Awalnya kami cuma menargetkan 7.000 pengunjung dan pada saat penutupan jumlah pengunjung tercatat mencapai lebih dari 13.000 orang," ujar Direktur Consumer Banking BTN, Budi Satria dalam keterangan tertulis, Senin (1/10).

Menurut Budi, keberhasilan IPEX membuktikan bahwa masih banyak masyarakat yang butuh rumah saat ketidakpastian ekonomi global. Masyarakat masih membutuhkan rumah baik sebagai hunian maupun untuk investasi.

Hingga Agustus 2018, Bank BTN sudah merealisasikan KPR subsidi sebanyak 128.218, sementara KPR non subsidi sebanyak 34.559 unit rumah atau total 162.777 unit rumah atau setara dengan Rp 27,2 triliun. 

Secara total, angka tersebut naik 12,7% dibandingkan pencapaian Agustus tahun 2017 yang mencapai 144.482 unit rumah atau setara dengan Rp 23,10 triliun. 

BTN juga mengejar pencapaian program sejuta rumah lewat kredit konstruksi yang mendukung penyaluran KPR. Per Agustus 2018 Bank BTN sudah mencairkan kredit konstruksi untuk menyokong KPR subsidi bagi 227.350 unit sedangkan kredit konstruksi untuk menyokong KPR non subsidi disalurkan untuk 113.841 unit   

Jadi, secara keseluruhan baik KPR maupun kredit konstruksi demi mendukung program Sejuta rumah, Bank BTN sudah mencapai sekitar 67,20%  atau setara dengan 503.968 unit dari target tahun ini yang dipatok 750.000 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi