KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat jumlah rekening nasabah tajir atau simpanan dengan nilai saldo di atas Rp 2 miliar pada November 2017 tumbuh 0,11% dibandingkan bulan sebelumnya. Pertumbuhan tersebut masih lebih rendah dibandingkan peningkatan rekening simpanan saldo di bawah Rp 2 miliar yang sebesar 3,43%.

Budi Satria, Direktur BTN mengungkapkan hal serupa. Pertumbuhan jumlah rekening nasabah dengan saldo di atas Rp 2 miliar masih rendah. Seperti halnya pertumbuhan nasional, bulan November 2017, jumlah rekening simpanan di atas Rp 2 miliar di BTN hanya bertambah 0,1%.

“Sedangkan kelompok penabung bersaldo di bawah Rp 2 miliar untuk periode yang sama tumbuh sebesar 0,5%,” jelas Budi kepada Kontan.co.id, Jumat (5/1).

Menurut Budi, untuk tahun 2018, BTN tetap akan fokus menggarap segmen ritel individual bersaldo di bawah Rp 2 miliar. Kendati demikian, pihaknya akan tetap menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan bagi nasabah bersaldo di atas Rp 2 miliar dengan menyediakan layanan prioritas.

“Kemungkinan penurunan suku bunga menjadi salah satu faktor perlambatan ini, antara lain nasabah pindah ke deposito yang menawarkan bunga lebih tinggi,” ujar Budi

Catatan saja, hingga November 2017, pertumbuhan rekening tabungan di BTN sebesar 13,38% secara tahunan atau year on year.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini