KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) melalui unit usaha syariah (UUS) meneken kerjasama dengan PT FWD Life Indonesia untuk meluncurkan produk bancassurance berbasis syariah. Lewat produk tersebut, Pemimpin Divisi Syariah BTN Joni Prasetyanto mengatakan BTN menargetkan untuk setahun pertama total premi yang diserap mampu mencapai Rp 30 miliar. Dari jumlah tersebut, pihaknya menarget pendapatan berbasis komisi alias fee based income dari bancassurance sebesar Rp 4 miliar. Jumlah tersebut lebih optimistis dibandingkan target yang diberikan oleh BTN konvensional sebesar Rp 3 miliar. "Kalau syariah dikasih target Rp 3 miliar, tapi ekspektasi kita lebih tinggi bisa Rp 4 miliar fee based-nya," katanya saat ditemui di Jakarta, Kamis (13/12).
BTN pupuk fee based lewat produk bancassurance
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) melalui unit usaha syariah (UUS) meneken kerjasama dengan PT FWD Life Indonesia untuk meluncurkan produk bancassurance berbasis syariah. Lewat produk tersebut, Pemimpin Divisi Syariah BTN Joni Prasetyanto mengatakan BTN menargetkan untuk setahun pertama total premi yang diserap mampu mencapai Rp 30 miliar. Dari jumlah tersebut, pihaknya menarget pendapatan berbasis komisi alias fee based income dari bancassurance sebesar Rp 4 miliar. Jumlah tersebut lebih optimistis dibandingkan target yang diberikan oleh BTN konvensional sebesar Rp 3 miliar. "Kalau syariah dikasih target Rp 3 miliar, tapi ekspektasi kita lebih tinggi bisa Rp 4 miliar fee based-nya," katanya saat ditemui di Jakarta, Kamis (13/12).