KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mempercepat penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi. Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo menyatakan BTN telah merealisasikan pembiayaan melalui 53.000 rumah subsidi. “Dari total KPR subsidi di 2021 sebesar Rp 86.000 unit. Kurang lebih 63% sudah diselesaikan pada posisi Mei 2021. Dengan demikian, kami perkirakan pada posisi Juli 2021, maka kuota yang diberikan oleh pemerintah dapat kami serap. BTN mengusulkan penambahan kuota KPR subsidi sebanyak 60.000 unit sepanjang 2021,” papar Haru dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Senin (14/6). Ia bilang sebagai bank berfokus pada perumahan, sejak pertama kali KPR diluncurkan di 1976, BTN sudah salurkan 4,7 juta unit rumah hingga saat ini. Hingga saat ini, BTN memiliki kapasitas penyaluran KPR hingga 200.000 unit per tahun.
BTN realisasikan KPR subsidi untuk 53.000 unit rumah hingga Mei 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mempercepat penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) subsidi. Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo menyatakan BTN telah merealisasikan pembiayaan melalui 53.000 rumah subsidi. “Dari total KPR subsidi di 2021 sebesar Rp 86.000 unit. Kurang lebih 63% sudah diselesaikan pada posisi Mei 2021. Dengan demikian, kami perkirakan pada posisi Juli 2021, maka kuota yang diberikan oleh pemerintah dapat kami serap. BTN mengusulkan penambahan kuota KPR subsidi sebanyak 60.000 unit sepanjang 2021,” papar Haru dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Senin (14/6). Ia bilang sebagai bank berfokus pada perumahan, sejak pertama kali KPR diluncurkan di 1976, BTN sudah salurkan 4,7 juta unit rumah hingga saat ini. Hingga saat ini, BTN memiliki kapasitas penyaluran KPR hingga 200.000 unit per tahun.