KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memantapkan rencana pembentukan empat anak usaha. Kendati demikian, Direktur Risk, Compliance & Strategy BTN Mahelan Prabantarikso mengatakan, pihaknya masih terhimpit proses perizinan terkait rencana tersebut. Mahelan menjelaskan, dari seluruh proses pembentukan anak usaha, paling mendekati garis akhir yakni rencana akuisisi Danareksa Finance. Nantinya, Danareksa Finance akan menjadi anak usaha BTN untuk penyaluran pembiayaan multifinance. "Semua masih dalam proses, khususnya Danareksa Finance prosesnya menunggu keputusan kementerian," ujarnya. Setelah Danareksa Finance selesai diakuisisi, bank berkode saham BBTN ini berharap dapat menuntaskan rencana pembentukan anak usaha manajemen investasi dan asuransi lewat akuisisi PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo). "Kami lagi tunggu holding dari kementerian, sambil menunggu proses holding barangkali ada yang bisa diambil oleh BTN," ungkap Mahelan.
BTN: Setidaknya satu anak usaha terealisasi tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) memantapkan rencana pembentukan empat anak usaha. Kendati demikian, Direktur Risk, Compliance & Strategy BTN Mahelan Prabantarikso mengatakan, pihaknya masih terhimpit proses perizinan terkait rencana tersebut. Mahelan menjelaskan, dari seluruh proses pembentukan anak usaha, paling mendekati garis akhir yakni rencana akuisisi Danareksa Finance. Nantinya, Danareksa Finance akan menjadi anak usaha BTN untuk penyaluran pembiayaan multifinance. "Semua masih dalam proses, khususnya Danareksa Finance prosesnya menunggu keputusan kementerian," ujarnya. Setelah Danareksa Finance selesai diakuisisi, bank berkode saham BBTN ini berharap dapat menuntaskan rencana pembentukan anak usaha manajemen investasi dan asuransi lewat akuisisi PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo). "Kami lagi tunggu holding dari kementerian, sambil menunggu proses holding barangkali ada yang bisa diambil oleh BTN," ungkap Mahelan.