KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Sampai dengan bulan Maret 2024, PT Bank Tabungan Negara (BTN) telah menyalurkan rumah subsidi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 50.433 unit senilai Rp 8,136 triliun. "Sampai dengan saat ini penyaluran KPR Bersubsidi BTN sangat baik, sampai dengan bulan Maret 2024 tumbuh 52,17 % secara tahunan atau
year on year (YoY)," ucap Direktur Consumer and Commercial Lending BTN Hirwandi Gafar kepada kontan.co.id, Rabu (17/4). Pihaknya juga memperkirakan target sampai dengan akhir tahun penyaluran KPR FLPP sudah dapat di selesaikan di bulan Agustus 2024.
Baca Juga: Pada Tahun Ini, Sejumlah Bank Bakal Menggeber Penyaluran KPR FLPP Hirwandi menjelaskan, dalam menggenjot penyaluran KPR FLPP, BTN saat ini sedang mengembangkan skema KPR Bersubsidi yang
equitable dan
affordbale, bersama ekosistem pembiayaan perumahan yang melibatkan
stakeholder perumahan (Kemenkeu, Kementerian PUPR, SMF, BP Tapera, Bank Tanah termasuk pelaku Pembangunan perumahan).
Selain itu, mengembangkan kerja sama
partnership di mana Bank BTN telah bekerja sama dengan mitra
developer lebih dari 7 ribu
developer dan lebih dari 3 ribu notaris, memperluas
relationship dengan instansi Strategis di sektor perumahan dan pendukung KPR Bersubsidi, strategi penjualan langsung B2B, mengembangkan KPR berbasis komunitas seperti tukang cukur, ojek online, IKAPPI, Indomaret, dan lain-lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .