JAKARTA. Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) menargetkan penyaluran kredit pada semester dua tahun ini sama dengan yang dicapai pada semester pertama. Sebagai informasi, pada paruh pertama tahun ini perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit 11% menjadi Rp 55,72 triliun. Untuk memacu kredit pada semester dua ini, perseroan akan memaksimalkan penyaluran kredit pensiunan yang semester pertama tahun lalu menyumbang 64,18% dari total kredit perseroan. BPTN sendiri menargetkan, pertumbuhan kredit pensiunan tahun ini berkisar antara 10%-13%. Sebagai gambaran, kredit pensiunan mempunyai porsi terbesar di antara seluruh kredit BTPN, yaitu sebesar 64,18%.
BTPN genjot penyaluran kredit pensiun
JAKARTA. Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) menargetkan penyaluran kredit pada semester dua tahun ini sama dengan yang dicapai pada semester pertama. Sebagai informasi, pada paruh pertama tahun ini perseroan berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit 11% menjadi Rp 55,72 triliun. Untuk memacu kredit pada semester dua ini, perseroan akan memaksimalkan penyaluran kredit pensiunan yang semester pertama tahun lalu menyumbang 64,18% dari total kredit perseroan. BPTN sendiri menargetkan, pertumbuhan kredit pensiunan tahun ini berkisar antara 10%-13%. Sebagai gambaran, kredit pensiunan mempunyai porsi terbesar di antara seluruh kredit BTPN, yaitu sebesar 64,18%.