JAKARTA. Sejak menggarap pasar mikro di kuartal IV tahun 2008 lalu, hingga saat ini nasabah mikro BTPN sudah mencapai lebih 200.000 orang. Direktur BTPN Hadi Wibowo optimisme, jumlah nasabah mikro mereka hingga akhir tahun bisa mencapai 230.000 orang. "Harapan kami, hingga akhir tahun nasabah mikro BTPN bisa mencapai 220.000 hingga 230.000 nasabah," imbuh Hadi, Selasa (26/10). Untuk mencapai target tersebut, berbagai strategi dilakukan BTPN. Dari mulai melakukan pelatihan usaha, hingga memperluas jaringan dengan menambah kantor cabang. Saat ini, BTPN baru mempunyai 551 kantor cabang, targetnya akhir tahun nanti jumlah kantor cabang akan menjadi 566 kantor. "Kantor yang akan kami buka antara lain di Maluku, Jambi, Aceh, dan Jawa Barat," terang Hadi.
BTPN targetkan 230.000 nasabah mikro
JAKARTA. Sejak menggarap pasar mikro di kuartal IV tahun 2008 lalu, hingga saat ini nasabah mikro BTPN sudah mencapai lebih 200.000 orang. Direktur BTPN Hadi Wibowo optimisme, jumlah nasabah mikro mereka hingga akhir tahun bisa mencapai 230.000 orang. "Harapan kami, hingga akhir tahun nasabah mikro BTPN bisa mencapai 220.000 hingga 230.000 nasabah," imbuh Hadi, Selasa (26/10). Untuk mencapai target tersebut, berbagai strategi dilakukan BTPN. Dari mulai melakukan pelatihan usaha, hingga memperluas jaringan dengan menambah kantor cabang. Saat ini, BTPN baru mempunyai 551 kantor cabang, targetnya akhir tahun nanti jumlah kantor cabang akan menjadi 566 kantor. "Kantor yang akan kami buka antara lain di Maluku, Jambi, Aceh, dan Jawa Barat," terang Hadi.