KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sampai dengan kuartal III-2020 PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) telah menyerap anggaran belanja modal atawa capital expenditure sebesar US$ 150 juta dana tersebut digunakan untuk pembelian 8 kapal tanker minyak. Dananya didapat dari arus kas perusahaan dan pinjaman dari pendana dalam negeri maupun luar negeri. Direktur Utama BULL Wong Kevin menjelaskan, BULL telah menyelesaikan pengiriman/serah terima 8 kapal, untuk pengembangan armada di pasar internasional dan Pertamina. BULL juga telah menambah jumlah armadanya, sehingga saat ini telah berjumlah 33 kapal dengan total bobot mati lebih dari 2 juta DWT. BULL juga berencana menambah 10 kapal pada 2021 dari 33 unit saat ini "BULL juga lakukan diversifikasi pengoperasian kapal sebanyak 55% domestik dan 45% internasional, dan diversifikasi penyewa kapal yaitu 50% Pertamina dan 50% lainnya. Saat ini semua kapal BULL telah beroperasi dan mendapatkan kontrak sewa. Perseroan terus mencari peluang usaha dari kontrak-kontrak baru di dalam dan luar negeri untuk pengembangan armada Perseroan," jelas Wong Kevin kepada kontan.co.id, Selasa (20/10).
Buana Lintas Lautan (BULL) telah menyerap capex sebesar US$ 150 juta
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sampai dengan kuartal III-2020 PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) telah menyerap anggaran belanja modal atawa capital expenditure sebesar US$ 150 juta dana tersebut digunakan untuk pembelian 8 kapal tanker minyak. Dananya didapat dari arus kas perusahaan dan pinjaman dari pendana dalam negeri maupun luar negeri. Direktur Utama BULL Wong Kevin menjelaskan, BULL telah menyelesaikan pengiriman/serah terima 8 kapal, untuk pengembangan armada di pasar internasional dan Pertamina. BULL juga telah menambah jumlah armadanya, sehingga saat ini telah berjumlah 33 kapal dengan total bobot mati lebih dari 2 juta DWT. BULL juga berencana menambah 10 kapal pada 2021 dari 33 unit saat ini "BULL juga lakukan diversifikasi pengoperasian kapal sebanyak 55% domestik dan 45% internasional, dan diversifikasi penyewa kapal yaitu 50% Pertamina dan 50% lainnya. Saat ini semua kapal BULL telah beroperasi dan mendapatkan kontrak sewa. Perseroan terus mencari peluang usaha dari kontrak-kontrak baru di dalam dan luar negeri untuk pengembangan armada Perseroan," jelas Wong Kevin kepada kontan.co.id, Selasa (20/10).