Buatan Rusia, 2 kapal fregat pesanan India siap gelar uji coba di Laut Baltik



KONTAN.CO.ID - KALININGRAD. Dua kapal fregat pesanan India buatan Rusia siap menggelar uji coba di Laut Baltik, Armada Baltik Rusia mengatakan pada Rabu (25/11).

Mengutip kantor berita TASS, Rusia dan India menandatangani kontrak pada November 2018 untuk pengiriman empat kapal fregat Proyek 11356. 

Berdasarkan kesepakatan tersebut, dua kapal fregat akan dibangun di Yantar Shipyard, Rusia, dan dua lainnya di Goa Shipyard Limited (GSL), India.


Rencana uji coba kapal fregat itu terungkap dalam pertemuan Atase Angkatan Laut Kedutaan Besar India untuk Rusia Komodor Manish Chadha dengan Komandan Armada Baltik Rusia Laksamana Alexander Nosatov, Rabu (25/11).

Baca Juga: Siap cegat misil balistik musuh, Rusia sukses uji coba rudal pencegat baru

Kapal fregat Proyek 11356 dirancang untuk melancarkan serangan terhadap kapal permukaan dan kapal selam di zona pesisir dan samudera.

Selain itu, Kapal fregat Proyek 11356 bisa menyerang target udara, baik secara mandiri maupun sebagai bagian dari kelompok tempur Angkatan Laut. 

Kapal perang jenis ini dipersenjatai dengan senjata artileri A-190 100mm, sistem pertahanan rudal dan udara, termasuk persenjataan rudal Kalibr dan Shtil serta torpedo. 

Fregat Proyek 11356 berbobot 3.620 ton dan panjang 124,8 meter ini memiliki kecepatan hingga 30 knot dan jangkauan operasi sampai 4.850 mil laut. Juga, bisa membawa helikopter Ka-27.

Baca Juga: Uji coba rudal jelajah, Aldar Tsydenzhapov siap bergabung di Armada Pasifik Rusia

Latihan bersama di Laut Baltik

Selain itu, dalam pertemuan Chadha dan Nosatov, Angkatan Laut Rusia dan India sepakat mengadakan latihan bersama di Laut Baltik.

"India menyatakan keinginannya untuk mengadakan latihan bersama di Laut Baltik dan ambil bagian dalam acara Hari Angkatan Laut Rusia pada 2021," kata Armada Baltik Rusia seperti dikutip TASS.

Komandan Armada Baltik mencatat keterampilan tinggi Angkatan Laut India yang mereka tunjukkan, khususnya, selama latihan anti-pembajakan kedua negara bertajuk Indra 2019 di Samudra Hindia pada Desember tahun lalu.

Selanjutnya: Admiral Makarov, kapal fregat Rusia pembunuh pesawat, kapal, dan kapal selam

Editor: S.S. Kurniawan