KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pergadaian swasta PT Budi Gadai Indonesia asal Sumatera Utara (Sumut) menargetkan perolehan laba sebesar Rp 4,8 miliar di 2025. Direktur PT Budi Gadai Indonesia Budiarto Sembiring mengatakan target laba itu meningkat sebesar 20%, jika dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu.

"Adapun laba pada tahun lalu mencapai Rp 4 miliar," kata Budiarto kepada Kontan, Rabu (5/2).

Untuk mencapai target laba pada 2025, Budiarto menerangkan pihaknya akan menerapkan sejumlah strategi. Salah satunya, yaitu berfokus pada peningkatan jumlah nasabah, membuka cabang, memperkenalkan layanan gadai dengan suku bunga kompetitif, serta meningkatkan pelayanan nasabah.

Situasi Memanas, Baca Business Insight untuk Tentukan Investasi yang Pas

Baca Juga: Budi Gadai Indonesia Peroleh Laba Sebesar Rp 4 Miliar pada 2024

Secara rinci, Budiarto mengungkapkan perolehan laba perusahaan pada 2024 sebesar Rp 4 miliar tercatat meningkat 8,11%, jika dibandingkan perolehan laba pada 2023 yang sebesar Rp 3,7 miliar.

Peningkatan laba itu disebabkan adanya penambahan cabang baru perusahaan. Secara total, Budi Gadai Indonesia kini sudah memiliki 29 kantor cabang dan 1 kantor pusat.

Sebagai informasi, berdasarkan data statistik OJK, perusahaan pergadaian swasta konvensional berhasil membukukan laba sebesar Rp 96 miliar per September 2024. Nilai itu meningkat 47,7%, jika dibandingkan posisi per September 2023 yang sebesar Rp 65 miliar.

Baca Juga: Budi Gadai Indonesia Catatkan Transaksi Gadai Sebesar Rp 208 Miliar pada 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News