KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog menegaskan, tidak ada impor beras tambahan dari izin impor yang diberikan sebelumnya. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, beras yang baru masuk sebanyak 22.500 ton merupakan beras dari izin impor yang diberikan sebelum kepemimpinannya. Menurutnya, dari kontrak sebanyak 1,2 juta ton yang diberikan, belum semua beras masuk ke Indonesia. Dia bilang, terdapat beberapa kendala yang dihadapi seperti sistem pengangkutan, cuaca dan lainnya. “Itu adalah impor sebanyak 1,2 juta ton yang lalu baru berdatangan sekarang. Ada permasalahan dengan kedatangan itu. Karena itu, saya bilang tidak mau impor dulu karena yang lama saja belum kami hitung,” ujar pria yang kerap disapa Buwas ini, Selasa (31/7).
Budi Waseso tegaskan tak ada impor beras tambahan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog menegaskan, tidak ada impor beras tambahan dari izin impor yang diberikan sebelumnya. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, beras yang baru masuk sebanyak 22.500 ton merupakan beras dari izin impor yang diberikan sebelum kepemimpinannya. Menurutnya, dari kontrak sebanyak 1,2 juta ton yang diberikan, belum semua beras masuk ke Indonesia. Dia bilang, terdapat beberapa kendala yang dihadapi seperti sistem pengangkutan, cuaca dan lainnya. “Itu adalah impor sebanyak 1,2 juta ton yang lalu baru berdatangan sekarang. Ada permasalahan dengan kedatangan itu. Karena itu, saya bilang tidak mau impor dulu karena yang lama saja belum kami hitung,” ujar pria yang kerap disapa Buwas ini, Selasa (31/7).