NEW YORK. Warren Buffett semakin mengokohkan hubungan baiknya dengan Goldman Sachs yang sudah berlangsung selama 50 tahun. Hal itu dibuktikan lewat langkah yang diambil oleh kendaraan investasinya, yakni Berkshire Hathaway, yang menyetujui untuk menjadi salah satu pemegang saham terbesar bank tersebut dengan melakukan penukaran (swap) waran yang bernilai miliar dollar dengan saham Goldman. Kesepakatan tersebut terwujud seiring langkah sang miliarder yang tengah berburu akuisisi yang lebih besar lagi. Secara kebetulan, Berkshire Hathaway bisa menjadi pemegang saham Goldman tanpa harus menggunakan dana tunai senilai US$ 5 miliar yang dibutuhkan untuk meng-exercise waran. Sekadar informasi, waran Goldman tersebut dikeluarkan saat Buffet turut menjadi salah satu penyelamat Goldman saat krisis finansial yang terjadi pada September 2008 lalu. Pada saat itu, Hathaway menanamkan investasi senilai US$ 5 miliar pada Goldman dengan kupon sebesar 10%. Sebagai tambahan dari kupon tersebut, Berkshire diberikan hak -biasa dikenal dengan waran- untuk membeli 43,5 juta saham Goldman senilai US$ 115 per saham sebelum 1 Oktober pada tahun ini. Sebagai perbandingan, pada transaksi Selasa pagi (26/3) di New York, posisi saham Goldman berada di level US$ 147,43 per saham. Nah, dengan adanya waran tersebut, Hathaway tidak perlu mengeluarkan dana segar. Bahkan Hathaway akan mendapatkan keuntungan dari selisih harga saham US$ 115 dengan harga penutupan saham Goldman untuk 10 hari terakhir sebelum 1 Oktober. Pada perjanjian revisi terbaru yang diumumkan Selasa (26/3), Goldman bilang akan memberikan saham yang sesuai dengan laba Buffet atas posisi yang ada. Berdasarkan laporan Goldman, laba yang dibukukan dari waran yang dimiliki Berkshire mencapai US$ 1,35 miliar dengan mengacu pada harga penutupan saham Goldman Senin (25/3) di posisi US$ 146,11 per saham. Itu artinya, Berkshire akan memiliki sekitar 9,3 juta saham Goldman atau setara dengan 2% saham. Hal ini akan menjadikan Goldman masuk ke dalam kategori 10 investor terbesar Goldman. "Kami memang berniat untuk menguasai investasi yang signifikan di Goldman Sachs, sebuah perusahaan di mana saya melakukan transaksi pertama lebih dari 50 tahun lalu," kata Buffett. Sementara itu, Chief Executive Officer Goldman, Lloyd Blankfein bilang, "Kami sangat bergembira bahwa Berkshire Hathaway berencana akan menjadi investor jangka panjang di Goldman Sachs."

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie