JAKARTA. Perusahaan konstruksi dan manufaktur kebutuhan konstruksi, PT Bukaka Teknika Utama Tbk (BUKK) membenarkan kabar perihal menjalin kerja sama dengan perusahaan China, Gold Cup Electric. Yakni, membentuk perusahaan patungan (joint venture) dengan nilai investasi mencapai US$42 juta.

Adapun komposisi sahamnya 55% Gold Cup dan 45% BUKK. Perusahaan patungan itu bergerak dalam sektor penunjang jaringan listrik.

"Perusahaan tersebut akan produksi kabel listrik, karena kami melihat kebutuhan kabel listruk untuk pembangunan proyek transmisi kami sangat besar," ungkap Direktur Utama BUKK, Isral Kamarudin saat paparan publik marathon di BEI, Rabu (9/8).

Lebih lanjut ia mengatakan, lahan seluas 10 hektare telah tersedia di Cileungsi, Jawa Barat untuk pembangunan pabrik tersebut.

Rencananya pabrik bakal punya kapasitas 15.000 ton per tahun. Soal kapan mulai dibangunnya? Isral mengatakan, "Doakan saja awal tahun depan ya," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto