KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden mengklarifikasi pemberitaan yang sebelumnya menyebut penyaluran rumah subsidi telah mencapai 1,1 juta unit.

Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) ke Istana Kepresidenan, Rabu (19/3).

Dalam rilis yang dikeluarkan Sekretariat Presiden (Setpres) dalam pertemuan Ara dan Prabowo itu disebutkan bahwa total rumah subsidi yang telah disalurkan mencapai lebih dari 1,1 juta unit dengan berbagai status pembangunan, akad dan penyaluran kredit.

Mengulik Strategi Cuan Para Trader, Mudah Bagi Pemula, Tajam Bagi yang Pro

Baca Juga: Menteri PKP Maruarar Sirait Klaim Pembanguan Rumah Subsidi Capai 1,1 Juta Unit Lebih

“Seharusnya, total rumah subsidi yang telah terbangun dan tersalurkan mencapai lebih dari 130.000 unit, dengan berbagai status pembangunan, akad, dan penyaluran kredit,” demikian isi klarifikasi resmi Setpres, Kamis (20/3).

Di samping itu, Ara mengungkapkan bahwa Prabowo memberi perhatian khusus terhadap kualitas rumah subsidi yang dibangun dan menegaskan bahwa kualitas rumah subsidi harus tetap terjaga.

"Presiden memerintahkan, karena ini rumah subsidi bukan berarti tidak berkualitas, harus berkualitas. Karena ada contoh yang banyak yang berkualitas, yang tidak berkualitas ini merugikan rakyat,” ungkapnya.

Ara juga melaporkan progres pembangunan rumah bagi TNI AD dan Polri. Di mana terdapat 5.760 unit rumah yang dibangun melalui kerja sama dengan TNI AD di wilayah Brebes, Bogor, Bantul, Bekasi, dan Serang. Sementara itu, kerja sama dengan Polri di Karawang mencakup pembangunan 14.389 unit rumah.

Baca Juga: Pembiayaan Rumah Subsidi Sudah Tembus Rp 71,45 Triliun

Selanjutnya, Ara menyampaikan, rencana penyerahan kunci rumah bagi para guru pada 25 Maret mendatang, tersebar di berbagai daerah seperti Bogor, Makassar, Aceh, Medan, Pontianak, Kupang, Bangkalan Madura, dan Jayapura.

"Totalnya mencapai 20.000 unit rumah, dengan 250 unit akan diserahkan secara simbolis pada acara tersebut," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News