KONTAN.CO.ID - Seringkali bayi menangis dianggap sedang lapar. Namun, ada tanda lain yang menjadi sinyal buah hati sedang lapar. Bayi yang baru lahir menyusu lebih sering dibanding bayi yang sudah mulai beranjak dewasa. Melansir Healthline, bayi baru lahir biasanya menyusu setiap 2-3 jam sekali. Sebab, lambung bayi yang baru lahir masih berukuran sangat kecil. Lambung mereka awalnya berukuran sebesar buah ceri dan terus berkembang besar seiring bertambahnya usia.
Tanda bayi sedang lapar
Menurut Healthline, bayi lapar yang menangis karena dia sudah tidak sabar untuk makan. Sebelumnya, bayi akan dengan sabar menunggu ibu atau pengasuhnya memberi makan dengan memberikan kode-kode. Kode tersebut bisa gerak tubuh atau suara yang dikeluarkan bayi. Berikut tanda-tanda bayi sedang lapar dilansir dari Healthline:- Memiringkan kepala ke samping seperti sedang mencari-cari makanan.
- Lebih aktif dan terbangun karena senang memikirkan makanan.
- Mengemut jari, tangan, atau pakaian mereka.
- Mulut mereka bergerak seakan sedang menyusu.
- Mengecap bibir, air liur bertambah, atau mengeluarkan lidah mereka.
- Menoleh ke arah dada atau botol susu.
- Menatap ibu atau pengasuh dan tatapannya mengikuti ke arah manapun mereka pergi.
- Mengepalkan tangan karena mulai jengah menunggu makanan.
- Dahi mulai mengerut seakan tidak sabar untuk menyusu.
- Mengeluarkan suara seperti "neh!" sebelum kemudian menangis karena lapar.