Bukan Jalan Kaki, Ini 9 Olahraga yang Bakar Kalori Lebih Cepat



OLAHRAGA MEMBAKAR KALORI - Ada sejumlah jenis olahraga yang dapat membakar kalori lebih banyak. 

Olahraga yang cepat membakar kalori tersebut mampu membantu menurunkan berat badan atau cocok dilakukan untuk pejuang diet. 

Ada banyak jenis olahraga yang bisa dilakukan untuk membakar kalori berlebih di dalam tubuh. 


Lantas, olahraga apa yang membakar kalori lebih cepat? 

Olahraga yang membakar kalori lebih cepat 

Dikutip dari Forbes, para ahli merekomendasikan penurunan berat hingga 2 pon dalam seminggu. Penurunan berta badan itu bisa dilakukan melalui penerapan pola makan dan rutinitas olahraga. 

Berikut beberapa jenis olahraga yang membakar kalori lebih cepat: 

1. Berenang 

Olahraga di dalam air, berenang membuat seluruh tubuh Anda bekerja. Olahraga ini menuntut tubuh untuk bergerak melawan resistensi sehingga lemak di dalam tubuh akan terbakar. 

Di sisi lain, olahraga ini juga membantu membentuk otot. Dilansir dari Eat This Not That, penelitian membuktikan adanya keterkaitan olahraga berenang dengan penurunan berat badan. Baik itu gaya kupu-kupu, gaya dada, maupun gaya bebas. 

Berenang selama 30 menit bisa membakar 367-404 kalori. 

Baca Juga: Cairan Naik dari Lambung ke Kerongkongan, Ini Makanan Terbaik & Terburuk untuk GERD

2. Lari 

Dikutip dari Newsweek, olahraga lari mampu membakar kalori sebanyak 560-840 kalori per jam. Olahraga ini kerap dianggap sebagai salah satu latihan kalori paling efektif. 

3. Lompat tali 

Lompat tali hampir membakar 1.000 kalori per jam. Selain membakar kalori lebih cepat, olahraga ini juga melatih kekuatan kaki, inti, postur, dan kardiovaskular. 

Bagi pemula, mulailah dengan melakukan lompat tali selama 20-30 detik. 

4. Panjat tebing 

Dikutip dari WebMD, panjat tebing merupakan latihan seluruh tubuh yang melibatkan kaki, lengan, hingga punggung. Penelitian memperkirakan, sebanyak 480-660 kalori terbakar ketika Anda melakukan panjat tebing selama satu jam. 

Olahraga ini menggabungkan kekuatan dan kerja aerobik yang mampu meningkatkan pembakaran kalori di siang hari. 

5. Zumba 

Zumba adalah olahraga yang dilakukan sekelompok individu dengan cara menari mengikuti irama musik. Olahraga jenis aerobik ini bisa menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan dengan cepat. 

Penelitian menunjukkan bahwa zumba bisa mengurangi lemak tubuh secara keseluruhan. Zumba selama satu jam mampu membakar rata-rata kalori 500-800. 

Baca Juga: Cairan Naik dari Lambung ke Kerongkongan, Ini Makanan Terbaik & Terburuk untuk GERD

6. Bersepeda 

Penelitian menunjukkan, bersepeda mampu meningkatkan kemampuan kebugaran seseorang, meningkatkan sensitivitas insulin, dan menurunkan beragam penyakit, seperti jantung dan kanker. 

Studi Harvard Health Publishing melaporkan, bersepeda selama 30 menit bisa membakar kalori sebanyak 210-441. Olahraga ini cocok untuk mengencangkan kaki dan tidak memberi banyak tekanan pada tulang belakang seperti latihan lari. 

7. Sepakbola 

Sepakbola merupakan olahraga yang melatih seluruh anggota tubuh. Olahraga ini menuntut kinerja otot yang lebih intens karena melibatkan lari, lompatan, dan pergerakan yang cepat. Selama dua babak masing-masing 45 menit, sepakbola mampu membakar kalori sebanyak 484. 

Baca Juga: 7 Manfaat Kemiri untuk Kesehatan Tubuh Jika Diolah dengan Benar

8. Mendayung 

Olahraga mendayung sangat bagus untuk melatih seluruh tubuh. Olahraga jenis ini mampu membakar kalori hingga 510 kalori per jam. 

9. Kickboxing 

Olahraga bela diri kickboxing mampu membakar 300-400 kalori per jam. Kickboxing termasuk jenis olahraga kardio yang eksplosif. Olahraga ini lebih membutuhkan banyak energi daripada tinju. 

Baca Juga: Mengobati Demam dan Sakit Kepala, Ini Manfaat Daun Singkong untuk Kesehatan

Kebutuhan kalori per hari

Dikutip dari Eating Well, kebutuhan kalori bisa diketahui melalui tingkat resting metabolic rate (RMR) atau metabolisme istirahat Anda. 

RMR adalah jumlah kalori yang dibutuhkan tubuh untuk mendukung gaya hidup yang tidak bergerak. Cara sederhana menghitung kebutuhan kalori bisa dilakukan menggunakan rumus berikut: 

Kebutuhan kalori per hari: berat badan (pon) x tingkat aktivitas. 

Semakin tinggi tingkat aktivitas Anda, semakin banyak pula kebutuhan kalori per hari. 

Adapun indikator tingkat aktivitas adalah sebagai berikut: 

- Aktif ringan (olahraga ringan 1 sampai 3 hari/minggu): x 1.2 

- Cukup aktif (olahraga sedang 3 sampai 5 hari/minggu): x 1,4 

- Sangat aktif (olahraga berat 6 sampai 7 hari/minggu): x 1,6 

- Ekstra aktif (latihan ekstra keras 6 hingga 7 hari/minggu): x 1,8 

- Super aktif (latihan ekstra keras 6 hingga 7 hari/minggu dan pekerjaan fisik): x 1,9 

Sebagai contoh, berat Anda adalah 55 kilogram yang setara dengan 120 pon dan Anda hanya olahraga sekali per minggu, maka kebutuhan kalori hariannya adalah: 

120 x 12 = 1.400 kalori per hari. 

Secara teoritis, seseorang dengan berat badan 55 kilogram dan hanya sekali olahraga dalam seminggu membutuhkan paling tidak 1.400 kalori per hari.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "9 Olahraga yang Cepat Membakar Kalori, Apa Saja?" Penulis : Alinda Hardiantoro Editor : Farid Firdaus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie