MOMSMONEY.ID - Pernah dengan istilah
beige flag yang muncul setelah
red flag dan
green flag? Simak penjelasan singkat tentang
beige flag berikut ini, yuk. Semakin hari, semakin banyak istilah dalam dunia kencan yang menjadi viral, salah satunya adalah
beige flag.
Beige flag adalah istilah dalam dunia kencan yang jadi tren namun tak semua orang tahu maksud dari istilah ini.
Baca Juga: Tanda Anda Adalah High Value Woman, Bukan Cuma Baik Hati Loh Secara umum, kebanyakan orang sudah mengenal istilah
red flag dan
green flag dalam dunia kencan. Sedangkan
beige flag adalah istilah di tengahnya.
Beige flag digunakan sebagai istilah untuk menjelaskan sebuah tindakan yang tidak masuk dalam kategori
red dan
green flag. Menurut laman
Urban Dictionary,
beige flag merupakan suatu tindakan atau kebiasaan yang tidak baik dan tidak buruk, namun bisa menjadi pertimbangan untuk melanjutkan hubungan dengan pasangan. Walau mengganggu, kebiasaan yang dilakukan pasangan dan masuk dalam kategori
beige flag masih bisa ditolerir.
Baca Juga: 3 Jenis Kepribadian Paling Toxic yang Wajib Dihindari dalam Pertemanan Bahkan dalam kebanyakan hubungan, masing-masing pasangan akan tetap melanjutkan hubungan walau pasangannya memiliki kebiasaan yang masuk dalam kategori
beige flag. Sehingga, laman
The New York Times menyatakan, setiap orang memiliki
beige flag masing-masing yang tentunya berbeda bagi satu sama lain. Contoh dari
beige flag adalah seperti seseorang yang suka mengambil foto
selfie, menggunakan tanda baca yang sesuai atau tidak sesuai saat mengirim pesan, atau bahkan memiliki hobi dan kehidupan yang biasa-biasa saja.
Hal-hal tersebut bisa menjadi
red flag atau
green flag bagi beberapa orang, sehingga akhirnya kebiasaan tersebut masuk dalam kategori
beige flag. Beberapa contoh lain pada
beige flag sendiri ternyata bisa dicari tahu di TikTok dengan menyertakan
hashtag beige flag. Nah, demikianlah penjelasan dan contoh istilah
beige flag yang jadi salah satu istilah baru dalam dunia kencan. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Christ Penthatesia