JAKARTA. Perusahaan batubara, PT Bukit Asam Tbk menargetkan pada semester satu ini bisa teken jual beli listrik (power purchase agreement/PPA) dengan PT PLN. Perusahaan berharap bisa menjual listrik dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) mulut tambang yang akan dibangun di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Rencananya, kapasitas pembangkit itu mencapai 2 x 620 megawatt (MW). Milawarma, Direktur Utama PTBA mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan negosiasi harga jual listrik ke PLN. "Kalau lancar, maka proses konstruksi mulai tahun depan, maka diperkirakan listrik mengalir tahun 2016 dan masuk ke jaringan sistem Jawa-Bali," ujar Milawarma di Jakarta, Rabu (18/4).
Bukit Asam berniat jual listrik ke PLN tahun ini
JAKARTA. Perusahaan batubara, PT Bukit Asam Tbk menargetkan pada semester satu ini bisa teken jual beli listrik (power purchase agreement/PPA) dengan PT PLN. Perusahaan berharap bisa menjual listrik dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) mulut tambang yang akan dibangun di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Rencananya, kapasitas pembangkit itu mencapai 2 x 620 megawatt (MW). Milawarma, Direktur Utama PTBA mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan negosiasi harga jual listrik ke PLN. "Kalau lancar, maka proses konstruksi mulai tahun depan, maka diperkirakan listrik mengalir tahun 2016 dan masuk ke jaringan sistem Jawa-Bali," ujar Milawarma di Jakarta, Rabu (18/4).