KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekspansi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) di proyek listrik membutuhkan dana lumayan besar. Setidaknya, ada tiga proyek pembangkit listrik yang akan dikerjakan PTBA di tahun depan. PTBA pun berencana mengeduk pendanaan baru dari pasar modal. PTBA bakal mengerjakan proyek yang sebelumnya sempat tertunda, yakni PLTU Sumsel 8 berkapasitas 2x600 megawatt (MW). Kemarin, PTBA dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) sudah meneken power purchase agreement (PPA) proyek itu. Proyek kedua adalah PLTU Mulut Tambang Peranap di Kabupaten Indragiri Hulu Riau. PLTU ini memiliki kapasitas 2x300 MW. Proyek besar lainnya yang bakal dikerjakan PTBA yakni PLTU Mulut Tambang Sumsel 6 berkapasitas 2x300 MW. "Untuk ketiga proyek tersebut, porsi nilai investasi bagi kami sekitar US$ 600 juta," ujar Orias Petrus Moedak, Direktur Keuangan PTBA, Kamis (19/10).
Bukit Asam bidik dana segar US$ 600 juta
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekspansi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) di proyek listrik membutuhkan dana lumayan besar. Setidaknya, ada tiga proyek pembangkit listrik yang akan dikerjakan PTBA di tahun depan. PTBA pun berencana mengeduk pendanaan baru dari pasar modal. PTBA bakal mengerjakan proyek yang sebelumnya sempat tertunda, yakni PLTU Sumsel 8 berkapasitas 2x600 megawatt (MW). Kemarin, PTBA dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) sudah meneken power purchase agreement (PPA) proyek itu. Proyek kedua adalah PLTU Mulut Tambang Peranap di Kabupaten Indragiri Hulu Riau. PLTU ini memiliki kapasitas 2x300 MW. Proyek besar lainnya yang bakal dikerjakan PTBA yakni PLTU Mulut Tambang Sumsel 6 berkapasitas 2x300 MW. "Untuk ketiga proyek tersebut, porsi nilai investasi bagi kami sekitar US$ 600 juta," ujar Orias Petrus Moedak, Direktur Keuangan PTBA, Kamis (19/10).