KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dampak wabah corona ikut mengganggu sektor energi, termasuk mengancam sejumlah proyek ketenagalistrikan. Pemerintah dan PT PLN (Persero) memperkirakan ada beberapa proyek listrik yang jadwal operasionalnya berpotensi terhambat akibat terdampak wabah tersebut. Salah satu diantaranya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Sumsel-8 yang berkapasitas 2x600 Megawatt (MW). Pembangkit yang sedang dibangun oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA) ini kabarnya telah mengirimkan notifikasi kepada PLN terkait potensi Force Majeure, untuk mengantisipasi kemungkinan terhambatnya proyek akibat efek Corona. Baca Juga: Antisipasi virus corona, Bukit Asam (PTBA) lakukan tindakan preventif
Bukit Asam (PTBA) antisipasi dampak corona ke Proyek PLTU Mulut Tambang Sumsel 8
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dampak wabah corona ikut mengganggu sektor energi, termasuk mengancam sejumlah proyek ketenagalistrikan. Pemerintah dan PT PLN (Persero) memperkirakan ada beberapa proyek listrik yang jadwal operasionalnya berpotensi terhambat akibat terdampak wabah tersebut. Salah satu diantaranya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Sumsel-8 yang berkapasitas 2x600 Megawatt (MW). Pembangkit yang sedang dibangun oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA) ini kabarnya telah mengirimkan notifikasi kepada PLN terkait potensi Force Majeure, untuk mengantisipasi kemungkinan terhambatnya proyek akibat efek Corona. Baca Juga: Antisipasi virus corona, Bukit Asam (PTBA) lakukan tindakan preventif