Bukit Asam (PTBA) kantongi Rp 691,17 miliar dari penjualan saham treasury



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengalihkan saham hasil pembelian kembali atawa saham treasury sebanyak 303,14 juta saham. Pengalihan ini dilakukan dengan metode penjualan di luar bursa atau private placement.

Sekretaris Perusahaan PTBA Apollonius Andwie mengatakan, saham yang dialihkan merupakan saham hasil buyback tahun 2015. Saham tersebut dibeli dengan harga rata-rata Rp 1.218 per saham, atau menghabiskan dana sekitar Rp 369,23 miliar.

Apollo mengatakan, PTBA menjual saham treasury di harga Rp 2.280 per saham. Harga tersebut tidak lebih rendah dari Rp 2.197 per saham. harga rata-rata penutupan selama 90 hari terakhir sebelum tanggal penjualan.


Baca Juga: Saham Treasury PTBA Senilai Rp 691,18 Miliar Diborong Tiga Sekuritas Pelat Merah

Sehingga, dana yang diperoleh dari hasil pengalihan saham treasury yang belum dikurangi dengan biaya placement mencapai Rp 691,17 miliar.

"Dana yang diperoleh akan dioptimalkan pengelolaannya sehingga memberikan keuntungan optimal bagi PTBA," terang Apollo kepada KONTAN, Kamis (23/9).

Setelah penjualan ini, PTBA masih menyimpan sisa saham treasury. Dengan memperhatikan hasil buyback yang dilakukan PTBA pada 17 Maret sampai 16 Juni 2020 sebanyak 6,3 juta saham, maka total saham simpanan yang masih dikuasai PTBA yakni 33,45 juta saha,m atau setara dengan 0,29% dari total saham PTBA.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Juan Harahap dalam riset 3 September 2021 mengatakan, kinerja PTBA akan lebih moncer di semester ini karena terus memacu penjualan ekspor. Juan merekomendasikan beli saham PTBA dengan target harga Rp 2.900 per saham.

Selanjutnya: Kasus Evergrande dinilai tidak berdampak banyak pada permintaan batubara dan CPO

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli