KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hilirisasi batubara menjadi salah satu agenda penting PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Maklum, biaya investasi proyek gasifikasi batubara di Tanjung Enim, Sumatra Selatan mencapai sekitar US$ 2,4 miliar. Tapi, emiten pelat merah ini tidak menanggung biaya investasi tersebut. Mitra Bukit Asam, yakni Air Product & Chemical Inc akan menanggung kebutuhan investasi dalam pembangunan pabrik pemrosesan batubara menjadi dymethil eter (DME). “Setelah fasilitas gasifikasi batubara beroperasi dengan stabil, PTBA memiliki opsi untuk mengambil sebagian kepemilikan saham mitra dalam fasilitas gasifikasi tersebut,” ungkap Sekretaris Perusahaan Bukit Asam Apollonius Andwie C, Jumat (30/10).
Bukit Asam (PTBA) punya opsi mengambil kepemilikan saham proyek gasifikasi batubara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hilirisasi batubara menjadi salah satu agenda penting PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Maklum, biaya investasi proyek gasifikasi batubara di Tanjung Enim, Sumatra Selatan mencapai sekitar US$ 2,4 miliar. Tapi, emiten pelat merah ini tidak menanggung biaya investasi tersebut. Mitra Bukit Asam, yakni Air Product & Chemical Inc akan menanggung kebutuhan investasi dalam pembangunan pabrik pemrosesan batubara menjadi dymethil eter (DME). “Setelah fasilitas gasifikasi batubara beroperasi dengan stabil, PTBA memiliki opsi untuk mengambil sebagian kepemilikan saham mitra dalam fasilitas gasifikasi tersebut,” ungkap Sekretaris Perusahaan Bukit Asam Apollonius Andwie C, Jumat (30/10).