Bukit Asam (PTBA) Yakin Cetak Kinerja Positif Sembari Genjot Angkutan Batubara



KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yakin tetap mencetak kinerja positif di akhir tahun 2024. Di sisi lain, PTBA juga terus memperkuat sektor angkutan batubara.

Sekretaris Perusahaan PTBA Niko Chandra mengatakan, groundbreaking fasilitas penanganan batubara untuk mendukung pengembangan angkutan batubara relasi Tanjung Enim-Keramasan telah dilakukan pada 30 Desember 2023 lalu.

"Angkutan batubara relasi Tanjung Enim-Keramasan akan menambah kapasitas angkutan batubara PTBA hingga 20 juta ton per tahun," ujar Niko kepada Kontan, Jumat (27/9).


Niko menjelaskan, kehadiran proyek ini merupakan salah satu upaya percepatan unlocking logistik batubara yg di lakukan oleh perusahaan.

Adapun, sarana dan prasarana untuk angkutan batubara melalui jalur kereta api relasi Tanjung Enim - Keramasan dibangun oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI). Sedangkan fasilitas dermaga dibangun oleh PT Kereta Api Logistik (Kalog).

PTBA menyiapkan fasilitas penanganan batu bara (coal handing facility). Seluruh proyek ini ditargetkan rampung pada kuartal II-2025.

Baca Juga: Bukit Asam (PTBA) Sabet 5 Penghargaan Good Mining Practice dari Kementerian ESDM

"Kami optimistis dapat menjaga kinerja tetap positif dan sejalan dengan target hingga akhir tahun 2024. Realisasi produksi per semester I-2024 sebesar 18,76 juta ton, setara dengan periode yang sama tahun lalu," tambah Niko.

Sebagai pembanding, realisasi produksi PTBA sepanjang tahun 2023 mencapai 41,8 juta ton.

Di saat bersamaan, Niko memastikan PTBA terus berupaya memenuhi kewajiban pasok domestik atau Domestic Market Obligation (DMO) yang pada semester I-2024 mencapai 11,57 juta ton. Capaian ini tumbuh 12% dibanding Semester I 2023 yang sebesar 10,33 juta ton.

Sementara dari sisi kinerja, PTBA mengantongi pendapatan senilai Rp 19,64 triliun dalam periode setengah tahun 2024, meningkat 4,19% (YoY) dari sebelumnya Rp 18,85 triliun. Sedangkan laba bersih PTBA turun 26,71% (YoY) dari Rp 2,77 triliun menjadi Rp 2,03 triliun.

 
PTBA Chart by TradingView

Selanjutnya: Awal Pekan di Akhir Bulan, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini

Menarik Dibaca: Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Senin-Minggu,30 September - 6 Oktober 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari