KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) gencar ekspansi di bisnis perhotelan. Pada Juli mendatang, perusahaan akan mulai membuka hotel Alila SCBD.

Direktur Keuangan BUVA Hendry Utomo mengatakan, sektor perhotelan masih menjadi penyokong utama perjalanan bisnis BUVA. Jadi, untuk terus mengembangkan kinerja, perusahaan akan terus berekspansi di bisnis hotel dengan menambah jumlah hotel.

"Tahun lalu sektor hotel menjadi penyokong terbesar pada total pendapatan dan tahun ini kami akan mengadakan grand opening hotel lagi pada Oktober 2018 dengan merek Alila SCBD. Pada Juli 2018 kami akan mulai soft opening," ujarnya, Kamis (28/6).

Menurutnya, saat ini fokus BUVA tidak lagi hanya di hospitality, namun kini menjadi lifestyle dan leisurre.

"Jadi selain membuka satu hotel lagi tahun ini, kami juga akan membuka The Cliff Uluwatu Bali, yakni tempat dan kamar yang didesain modern dan nyaman untuk dipakai berpesta oleh generasi muda," papar Hendry.

Kata Henry, tahun ini, perseroan menargetkan pendapatan yang diperoleh dari sektor perhotelan sebesar Rp 267,6 miliar. "Angka ini kami harapkan dapat dikontribusi dari pendapatan kamar hotel," ujarnya.

Tidak hanya itu, tahun ini, BUVA berencana mengakuisisi beberapa sektor yang berhubungan dengan lifestyle dan leissure. "Jadi kami tidak hanya akan buka hotel dan akuisisi hotel, tapi semua yang mencakup lifestyle. Namun saat ini kami belum dapat memastikan bentuk ekspansinya," tutur Henry.

Sementara, terkait dengan rencana akuisisi waterpark di Bali masih belum dapat terealisasi, karena hal tersebut harus diputuskan bersama para pemilik saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini