JAKARTA. Bank Bukopin tengah mengkaji penyesuaian tingkat bunga kredit konsumer, khususnya kredit pemilikan rumah (KPR). Langkah ini sebagai tindak lanjut Bukopin yang telah menurunkan tingkat bunga dana hingga 50 basis poin dalam merespon penurunan BI rate. "Penurunan bunga kredit masih kami evaluasi. Tapi, kami lebih cenderung menurunkan bunga untuk kredit yang sifatnya jangka panjang seperti KPR," kata Adhi Brahmantya, Direktur Pengembangan Bisnis dan Teknologi Informasi Bukopin, kemarin (3/3). Saat ini, Adhi bilang, rata-rata bunga KPR Bukopin berada pada kisaran 14%. KPR Bukopin sendiri mengarah ke segmen menengah atas, atau mulai dari harga rumah Rp 500 juta dengan tenor paling lama 15 tahun.
Bukopin kaji penurunan bunga KPR
JAKARTA. Bank Bukopin tengah mengkaji penyesuaian tingkat bunga kredit konsumer, khususnya kredit pemilikan rumah (KPR). Langkah ini sebagai tindak lanjut Bukopin yang telah menurunkan tingkat bunga dana hingga 50 basis poin dalam merespon penurunan BI rate. "Penurunan bunga kredit masih kami evaluasi. Tapi, kami lebih cenderung menurunkan bunga untuk kredit yang sifatnya jangka panjang seperti KPR," kata Adhi Brahmantya, Direktur Pengembangan Bisnis dan Teknologi Informasi Bukopin, kemarin (3/3). Saat ini, Adhi bilang, rata-rata bunga KPR Bukopin berada pada kisaran 14%. KPR Bukopin sendiri mengarah ke segmen menengah atas, atau mulai dari harga rumah Rp 500 juta dengan tenor paling lama 15 tahun.