Bukopin Syariah siapkan tambahan modal Rp 350 M



JAKARTA. Bank Bukopin Syariah menargetkan sampai akhir tahun bisa melakukan penambahan modal sebesar Rp 350 miliar. Dengan penambahan modal ini diharapkan nantinya rasio kecukupan modal atau CAR Bank Bukopin Syariah naik dari 14% di semester pertama 2015 menjadi 16% pada akhir tahun ini.

Direktur Bisnis Bank Bukopin Syariah Aris Wahyudi mengatakan, saat ini posisi modal inti perseroan sebesar Rp 650 miliar. Dengan penambahan modal sebesar Rp 350 miliar, nantinya posisi modal inti perseroan bisa naik menjadi Rp 1 triliun.

“Kami harapkan akhir tahun ini bank sudah bisa naik menjadi buku 2, jadi awal tahun depan sudah neraca baru,” ujar Aris di Jakarta, Rabu (26/8).


Direktur Utama Bank Bukopin Syariah Riyanto mengatakan, setelah memasuki buku 2, perseroan menyiapkan beberapa rencana pengembangan layanan. Sampai saat ini perseroan hanya bisa melaukan layanan mobile dan SMS banking.

Nah, nanti setelah masuk buku 2, Bank Bukopin Syariah berencana merambah layanan internet banking dan layanan bank devisa. Selain itu, perseroan juga akan menyiapkan produk kartu pembiayaan.

Untuk memperkuat layanan itu, perseroan akan menyiapkan inftrastrutkur pendukung. Namun, kata Riyanto, untuk menjadi bank buku 2 perlu persiapan agak panjang. “Apalagi sekarang kondisi ekonomi sedang tidak baik,” ujar Riyanto.

Seperti diketahui, pada semester pertama tercatat modal inti perseroan mengalami kenaikan sebesar 44,41% menjadi Rp 650,3 miliar. Sedangkan rasio kecukupan modal atau CAR perseroan pada semester pertama adalah sebesar 14%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri