JAKARTA. Lelang perdana penjualan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) alias sukuk dengan target indikatif Rp 1,5 triliun bakal dimulai bulan ini.Direktur Jenderal Perbendaharaan Negara Departemen Keuangan Herry Purnomo mengatakan, untuk tahap awal, pemerintah akan melelang seri IFR0003 dan seri IFR0004 dengan tenor 6 tahun dan 11 tahun. Kedua SBSN itu akan dilelang pada tanggal 13 Oktober 2009.SBSN ini akan menggunakan aset dasar (underlying asset) berupa barang milik negara. "Ahad SBSN bersifat ijarah sale dan lease back. Sementara penerbitan oleh perusahaan penerbit SBSN Indonesia," katanya.
Bulan Ini, Pemerintah Lelang SBSN
JAKARTA. Lelang perdana penjualan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) alias sukuk dengan target indikatif Rp 1,5 triliun bakal dimulai bulan ini.Direktur Jenderal Perbendaharaan Negara Departemen Keuangan Herry Purnomo mengatakan, untuk tahap awal, pemerintah akan melelang seri IFR0003 dan seri IFR0004 dengan tenor 6 tahun dan 11 tahun. Kedua SBSN itu akan dilelang pada tanggal 13 Oktober 2009.SBSN ini akan menggunakan aset dasar (underlying asset) berupa barang milik negara. "Ahad SBSN bersifat ijarah sale dan lease back. Sementara penerbitan oleh perusahaan penerbit SBSN Indonesia," katanya.