KONTAN.CO.ID - Bulan purnama April ini punya julukan pink moon. Kapan waktunya muncul? Dan, kenapa disebut pink moon? Yuk cari tahu selengkapnya di sini. Bulan purnama adalah salah satu fase bulan di mana bulan terletak di belakang Bumi jika dilihat dari arah Matahari. Mengingat satu fase bulan lamanya yaitu 29,5 hari, maka bulan purnama umumnya terjadi di antara hari ke-14 dan 15 dalam kalender bulan atau lunar. Namun demikian, bulan purnama pada April ini punya sebutan yang berbeda, loh.
Asal Anda tahu, bulan purnama yang akan terjadi pada April ini punya sebutan pink moon. Meskipun diberi nama pink moon, bukan berarti bulan yang muncul pada April ini berwarna pink atau merah jambu. Melansir dari
Science Times (14/04/2022), pink moon yang akan terjadi April ini kabarnya justru akan terlihat berwarna oranye.
Baca Juga: Teleskop Luar Angkasa Hubble NASA Mengkonfirmasi Komet Terbesar yang Pernah Ditemui Sementara itu, laporan Forbes mengungkapkan bahwa Bulan Purnama April ini akan muncul pada 16 April. Kendati demikian, Anda sekali lagi jangan terlalu berharap bahwa bulan purnama yang akan muncul nanti berwarna merah muda. Namun tidak menutup kemungkinan bila mana beberapa kejadian aneh terjadi di atmosfer. Pemandanan bulan purnama April ini akan terlihat menakjubkan pada hari Sabtu mendatang. BIla Anda berencana untuk melihat bulan purnama Sabtu mendatang, cuaca akan berpengaruh. Cuaca yang cerah akan membuat bulan purnama tersebut terlihat dengan mudah seperti bola jingga yang muncul di ufuk timur.
Baca Juga: Suhu Planet Neptunus Fluktuatif, Para Ilmuwan Kebingungan Mengapa Demikian Selama pertunjukkan bulan purnama ini, perlahan akan naik ke langit. Seketika, bulan berubah menjadi kuning dan terlihat cerah saat semakin tinggi.
Berbicara tentang pink moon, nama bulan purnama ini digunakan oleh
The Old Farmer's Alamanak yang berasal dari beberapa tempat. Termasuk penduduk asli Amerika hingga Eropa. Pada dasarnya, bulan purnama pada April ini menunjukkan mekarnya awal musim semi dari bunga liar tertentu yang berasal dari Amerika Utara bagian timur. Bunga tersebut bernama Phlox subulata, yang juga dikenal dengan nama "moss pink". Dari sinilah bulan purnama April ini kemudian disebut sebagai bulan Pink, sesuai dengan warna bunga yang mekar tersebut.